Isen MulangKalimantan Tengah

Komitmen Perkuat Pemberantasan Narkoba, Judol, dan Tambang Ilegal

76
×

Komitmen Perkuat Pemberantasan Narkoba, Judol, dan Tambang Ilegal

Sebarkan artikel ini
SAMBUTAN: Plt. Sekda Leonard, S. Ampung, sampaikan sambutan, Kamis (11/12/25). FOTO : IST/RADAR KALTENG

PALANGKA RAYA – Rapat Kerja Komisariat Wilayah FORSESDASI Kalimantan Tengah (Kalteng) Tahun 2025 menghasilkan komitmen kuat dari seluruh Sekretaris Daerah se-Kalteng untuk memperkuat penegakan hukum dan pemberantasan berbagai praktik ilegal yang meresahkan masyarakat, seperti narkoba, judi online, pertambangan ilegal, serta pelanggaran over dimension over loading (ODOL).

Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris Daerah Provinsi Kalteng, Leonard S. Ampung, yang membuka kegiatan ini menegaskan bahwa forum FORSESDASI bukan hanya wadah koordinasi administratif, tetapi juga ruang strategis untuk membangun komitmen bersama menghadapi persoalan sosial yang berdampak luas.

“Kita sepakat bahwa penegakan hukum terhadap narkoba, judi online, dan aktivitas ilegal lainnya harus melibatkan semua elemen masyarakat dan pemangku kepentingan. Ini bukan hanya tanggung jawab aparat, tetapi tanggung jawab kita bersama,” ujar Leonard.

Ia menilai bahwa tantangan kriminalitas digital maupun kejahatan sumber daya alam semakin kompleks sehingga memerlukan kolaborasi lintas sektor. Pemerintah daerah didorong meningkatkan koordinasi dengan kepolisian, kejaksaan, hingga tokoh adat dan tokoh masyarakat.

“Masyarakat harus kita ajak sebagai bagian dari solusi. Edukasi dan pencegahan menjadi peranan yang tidak bisa dipisahkan dari penegakan hukum,” tambahnya.

Dalam hasil kesepakatan Raker, Komwil FORSESDASI juga menekankan perlunya penguatan regulasi lokal untuk mendukung pemberantasan tambang ilegal dan pelanggaran ODOL yang berdampak pada kerusakan infrastruktur serta keselamatan pengguna jalan.

Selain isu keamanan dan ketertiban, forum ini turut membahas sinkronisasi visi misi kepala daerah dengan Asta Cita serta berbagai program prioritas nasional, implementasi manajemen talenta ASN, dan percepatan penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik.

“Kita harus hadir memberikan rasa aman, kepastian hukum, dan lingkungan yang sehat bagi masyarakat. Ini bagian dari tugas Sekda sebagai motor penggerak tata kelola pemerintahan yang baik,” tutup Leonard. (ifa/rdo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *