Kotawaringin Barat

11 Sekolah di Kobar Raih Penghargaan Adiwiyata

52
×

11 Sekolah di Kobar Raih Penghargaan Adiwiyata

Sebarkan artikel ini
11 Sekolah
DLH Kobar mengikuti secara daring pengumuman penghargaan melalui Zoom Meeting, Kamis (27/11/2025). Foto: IST

PANGKALAN BUN – Sebanyak 11 sekolah di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) meraih Penghargaan Sekolah Adiwiyata Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Tahun 2025.

Penghargaan bergengsi bidang lingkungan ini diberikan kepada sekolah-sekolah yang berhasil menerapkan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (PBLHS) serta memenuhi kriteria Program Adiwiyata, mulai dari kebijakan sekolah, penerapan kurikulum berbasis lingkungan, pengelolaan sarana prasarana ramah lingkungan, hingga partisipasi aktif warga sekolah dan masyarakat.

Adapun, sejumlah sekolah penerima prestasi tersebut diantaranya, SDN 1 Sungai Melawen, SDN 1 Raja, SDN 7 Madurejo, SDN 1 Sungai Kapitan, SDN 1 Sumber Agung, SDN 2 Sungai Rangit Jaya dan SDN 1 Pangkalan Durin.

Pada jenjang SMP, penghargaan diberikan kepada SMPN 2 Arut Selatan, SMPN 3 Arut Selatan dan MTsN 2 Kotawaringin Barat serta pada jenjang SMA/MA diraih SMAN 2 Kumai.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kobar, Fitriyana mengapresiasi tinggi atas capaian tersebut.

Ia menilai, keberhasilan ini merupakan hasil kerja bersama seluruh warga sekolah dan bentuk komitmen nyata dalam membangun budaya peduli lingkungan sejak dini. 

“Ini adalah prestasi yang patut dibanggakan dan harus menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lainnya. Adiwiyata bukan soal penghargaan semata, tetapi tentang membentuk karakter peduli lingkungan bagi generasi muda,” ujarnya.

Fitriyana mengutarakan bahwa tantangan besar setelah menerima penghargaan adalah menjaga keberlanjutan program.

Untuk itu, Ia juga mendorong sekolah-sekolah agar konsisten dalam pengurangan sampah, penghematan energi, meningkatkan Ruang Terbuka Hijau (RTH) serta membiasakan perilaku ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari. 

“Kami tidak ingin Adiwiyata berhenti sebagai kegiatan seremonial. Program ini harus hidup menjadi budaya sekolah dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh seluruh warga,” imbuhnya.

Dengan diraihnya penghargaan ini, Kabupaten Kobar menegaskan, posisinya sebagai daerah yang konsisten memajukan pendidikan berwawasan lingkungan.

Fitriyana menambahkan, pihaknya akan menyiapkan berbagai program pendukung seperti pelatihan kader lingkungan, pengembangan jejaring sekolah Adiwiyata dan monitoring berkala sebagai upaya mendampingi sekolah binaan menuju jenjang yang lebih tinggi.(fit/abe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *