KUALA KURUN – Bupati Gunung Mas (Gumas) Jaya S Monong bersama Sekretaris DPU, Bambang Jaya meninjau secara langsung, pembangunan Jembatan Sei Nango. Berlokasi di jalur lintas Kuala Kurun-Desa Tumbang Miwan ke Sepang Simin, tepatnya diantara Desa Tumbang Lampahung -Tewang Pajangan, Kecamatan Kurun.
Bupati Gumas, Jaya S Monong mengatakan, dalam pembangunan jembatan permanen ini merupakan salah satu bagian dari program unggulan Tambun Bungai Maju. Yakni dengan infrastruktur yang nyata misi pemerintah daerah dalam meningkatkan aksebelitas masyarakat di daerah secara merata.
“Dengan adanya pembangunan jembatan ini. Ya, dan semoga saja pembangunan ini berjalan dengan aman dan lancar, tanpa ada kendala apa pun,” kata Jaya saat meninjau pekerjaan itu, Kamis (14/8/2025).
Ia menjelaskan, dalam pengerjaan jembatan telah memasuki tahap pemasangan tiang pancang. Jembatan tipe pile slab dengan panjang sekitar 30 meter ini membentang di atas Sungai Nango.
“Berdasarkan pantauan kita disana, progres pembangunan menunjukkan kemajuan signifikan dibanding tahap awal,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris DPU Gunung Mas, Bambang Jaya, mewakili Kepala Dinas PU, menyampaikan, bahwa Pemda telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp4,4 miliar lebih dari APBD tahun 2025 untuk proyek ini.
“Sebelumnya, jembatan di lokasi tersebut masih menggunakan konstruksi kayu yang sering mengalami kerusakan dan mengganggu kelancaran akses transportasi masyarakat,” ungkapnya.
Lanjutnya, bahwa jembatan permanen tersebut sebagai akses penghubung menuju Desa Tumbang Miwan dan sekitarnya akan semakin mudah, aman dan nyaman bagi masyarakat.
“Pembangunan Jembatan Sei Nango ini diharapkan dapat memperlancar mobilitas warga, meningkatkan konektivitas antarwilayah serta menunjang pertumbuhan ekonomi lokal,” pungkasnya. (nya/abe)
