Kepala Bapenda Gunung Mas, Edison dibincangi wartawan di kantor Bapenda Gumas, Kamis (25/9/2025) sore. Foto: Sepanya/PE
KUALA KURUN – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) menargetkan, pendapatan asli daerah (PAD) tahun 2025 sebesar Rp111 miliar. Hal itu lah, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Gumas terus bergerak dan hingga akhir Agustus, realisasi PAD telah mencapai Rp 52.210.894.569 atau sekitar 46,74 persen dari target yang ditetapkan.
“Realisasi PAD hingga Agustus ini sudah mencapai hampir setengah dari target. Kami tetap optimis target PAD Tahun 2025 bisa tercapai dengan kerja sama semua pihak dan kepatuhan dari wajib pajak,” ucap Kepala Bapenda Gumas, Edison mewakili Bupati, Kamis (25/9/2025).
Secara rinci realisasi, katanya, khusus dari sektor opsen pajak kendaraan bermotor (PKB) dan bea balik nama kendaraan bermotor (BBN-KB). Maka, target opsen PKB tahun 2025 ditetapkan sebesar Rp9 miliar lebih, dengan realisasi hingga Agustus sebesar Rp5.328 miliar atau 54,76 persen.
“Untuk opsen BBN-KB, target sebesar Rp19.359.556.326 dan realisasinya sudah mencapai Rp10.766.573.940 atau 55,61 persen,” ungkapnya.
Sedangkan kata Edison, bahwa peningkatan signifikan di sektor pajak kendaraan bermotor tidak terlepas dari kebijakan keringanan pajak yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi Kalteng dan masih berlaku hingga 31 Desember mendatang.
Ia juga mengimbau, kepada masyarakat, khususnya wajib pajak agar memanfaatkan kesempatan ini.
“Artinya, kebijakan ini sangat membantu masyarakat dalam menyelesaikan kewajiban pajak, sekaligus mendorong peningkatan penerimaan daerah. Dengan adanya pembebasan denda dan kemudahan administrasi, beban masyarakat jadi lebih ringan,” pungkasnya. (nya/abe)