Gunung Mas

Distan Targetkan Puluhan Hektare Lahan Jagung 

55
×

Distan Targetkan Puluhan Hektare Lahan Jagung 

Sebarkan artikel ini
Distan Targetkan Puluhan Hektare Lahan Jagung 
IKUT: Kepala Distan Gumas Aryantoni saat mengikuti pemanenan jagung di Desa Tanjung Riu, Kamis (5/6). (Foto: Sepanya/PE)

KUALA KURUN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) melalui Dinas Pertanian (Distan) Gumas, saat ini terus bergerak dalam menyukseskan program pemerintah pusat hingga daerah. Pasalnya, sekarang ini mulai menargetkan puluhan bahkan ratusan hektar lahan untuk jangung hibrida, yang ada dilahan PBS dan desa yang ada di wilayah setempat.

“Target kita yang exsiting sekitar 127 hektare lahan jagung ini dan ini berupa usulan, untuk PBS mereka minimal dua hektare per satu perusahan. Ini juga yang sedang dicari konsepnya, apakah di lahan PBS sendiri atau di lahan dan dikelola koperasi merah putih,” ucap Kepala Distan Gumas Aryantoni mewakili Bupati, Kamis (5/6).

Sebab, ujar Aryantoni menjelaskan, saat rapat di Polda Kalteng waktu lalu pihak PBS ini minimal dua hektare untuk menyukseskan ketahanan pangan tersebut, sehingga dilakukan di lahan yang belum menghasilkan atau TBM.

“Dengan kegiatan berkebun, kita membangkitkan kembali kepercayaan masyarakat supaya percaya dengan apa yang dilakukan oleh pemerintah selama ini,” ujarnya.

Sedangkan sambung dia, untuk penjualan dan harga tidak ada masalah, karena sudah ada tempat dijual. Bahkan, hargannya sudah cukup untuk baik. Sehingga, diharapkan adanya keinginan masyarakat saja dalam mengelola dan mau menjadi petani yang baik dan unggul.

Sementara itu, Wakil Bupati Gumas Efrensia LP Umbing menjelaskan, terkait harga jagung perkilo berkisar Rp 4-5 ribu lebih. Kemudian itu tergantung kadar air. Selain itu, untuk sekarang bulog juga mulai menampung dan membeli dari hasil panen jagung tersebut.

“Harapan kita kepada masyarakat supaya ada perhatian ke perkebunan, khususnya dalam menanam jagung ini. Sebab manfaatnya cukup banyak dan tidak hanya untuk pakan saja termasuk untuk makanan ringan,” pungkasnya. (nya/abe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *