Isen MulangKalimantan Tengah

Intensif Pantau Harga dan Stok Pangan Jelang Nataru

24
×

Intensif Pantau Harga dan Stok Pangan Jelang Nataru

Sebarkan artikel ini
PANTAU: Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Yuas Elko pantau harga dan stok pangan jelang Nataru di Pasar Besar Palangka Raya, Selasa (9/12/2025).Foto: IFA/Raka 

PALANGKA RAYA – Memasuki periode Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) 2025, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) memperketat pemantauan harga dan ketersediaan bahan pokok di sejumlah pusat perdagangan. 

Pada Selasa (9/12/2025), tim gabungan Pemprov Kalteng melakukan pengecekan langsung di Pasar Besar Palangka Raya untuk memastikan stabilitas pasokan dan harga menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Yuas Elko, mengungkapkan bahwa sidak pasar ini merupakan tindak lanjut dari arahan kementerian terkait guna menjaga stabilitas pangan di daerah. 

Menurutnya, sejumlah komoditas mengalami penyesuaian harga, dengan cabai menjadi komoditas yang mengalami kenaikan paling signifikan.

“Cabai mengalami kenaikan dari Rp 60.000 menjadi Rp 120.000. Ini diperkirakan terjadi akibat faktor cuaca serta ketergantungan pasokan dari luar daerah, seperti Banjarmasin,” jelas Yuas Elko.

Kendati beberapa komoditas naik, Pemprov Kalteng memastikan bahwa stok beras tetap aman. Perum Bulog menyampaikan, bahwa persediaan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat hingga enam bulan ke depan.

“Alhamdulillah, stok beras kita insyaallah cukup hingga enam bulan ke depan,” tambahnya.

Pemprov juga terus mengintensifkan program stabilisasi melalui operasi pasar, pasar murah, dan pasar penyeimbang. Upaya kolaboratif dengan pelaku usaha serta daerah-daerah surplus terus dilakukan untuk menjaga ketersediaan komoditas penting seperti cabai dan bawang.

Dengan berbagai langkah tersebut, Pemprov Kalteng berkomitmen, memastikan masyarakat dapat menyambut HBKN dengan tenang tanpa kekhawatiran terhadap ketersediaan bahan pokok. (ifa/abe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *