PALANGKA RAYA – Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Sunarti secara resmi membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Tim Pembina Posyandu se-Kalteng di Aula Jayang Tingang Lantai II Kantor Gubernur, Senin (1/12/2025) malam.
Sunarti menekankan, bahwa Posyandu kini harus mampu menjawab tantangan pembangunan yang semakin kompleks.
Dia menyampaikan, bahwa Posyandu telah bertransformasi menjadi pusat layanan terpadu yang mencakup 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM).
Transformasi ini, ujarnya, sejalan dengan visi-misi Gubernur dalam membangun Kalimantan Tengah yang berkah, maju, sejahtera dan bermartabat.
Dia menginstruksikan Bupati/Wali Kota serta Tim Pembina Posyandu hingga tingkat desa untuk mempercepat implementasi enam SPM Posyandu di wilayah masing-masing.
Menurutnya, masih banyak tantangan yang perlu diatasi, mulai dari menurunnya partisipasi masyarakat, kurangnya kader aktif, minimnya anggaran, hingga pembaruan data dan integrasi lintas sektor.
“Karena itu, Rakerda ini sangat penting sebagai sarana menyamakan persepsi dan memperkuat sinergi dalam merumuskan langkah strategis penguatan kelembagaan Posyandu di seluruh Kalteng,” tegas Sunarti.
Usai memberikan sambutan, Sunarti secara resmi membuka Rakerda yang kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan komitmen bersama implementasi Posyandu 6 SPM serta penyerahan piagam penghargaan kepada 11 kabupaten/kota peserta lomba TP Posyandu.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kalteng, Aryawan, dalam laporannya menyampaikan bahwa Rakerda tahun ini menghadirkan narasumber dari Tim Pembina Posyandu Pusat serta perangkat daerah pengampu 6 SPM. Total peserta mencapai 210 orang, dengan masing-masing kabupaten/kota mengirimkan 15 peserta.
Dalam kesempatan tersebut, panitia juga mengumumkan hasil lomba TP Posyandu se-Kalteng. Kabupaten Pulang Pisau berhasil meraih Juara 1, disusul Kabupaten Kotawaringin Barat sebagai Juara 2, dan Kabupaten Lamandau sebagai Juara 3.
Kegiatan Rakerda ini diharapkan mampu memperkuat koordinasi dan mempercepat optimalisasi layanan Posyandu di seluruh Kalteng. (ifa/abe)












