PALANGKA RAYA – Dalam rangkaian kegiatan Hasupa Hasundau ke kampus-kampus di Kalimantan Tengah (Kalteng), Gubernur, Agustiar Sabran, mengunjungi Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Palangka Raya, Senin (1/12/2025).
Selain memberikan motivasi dan dorongan semangat kepada para mahasiswa, Gubernur juga menegaskan pentingnya menjaga diri dari berbagai pengaruh negatif yang dapat merusak masa depan generasi muda.
Di hadapan para mahasiswa pada Seminar Pendidikan Kebangsaan, Gubernur menyampaikan pesan tegas agar mahasiswa benar-benar menjalani perkuliahan secara sungguh-sungguh dan tidak terjerumus ke dalam perilaku merugikan.
“Jauhi hal yang negatif, pulang ke rumah jangan membawa masalah tapi pulang membawa gelar,” ujarnya.
Ia menekankan, bahwa mahasiswa merupakan calon pemimpin masa depan yang harus membentengi diri dari narkoba, pergaulan bebas, radikalisme, hingga pernikahan dini.
Menurutnya, ancaman-ancaman tersebut dapat menghancurkan masa depan seseorang dan melemahkan kualitas generasi muda jika tidak disadari sejak dini.
Gubernur juga berpesan, bahwa masa kuliah adalah masa penentuan arah hidup sehingga mahasiswa harus disiplin, giat belajar, dan menjaga integritas. Ia mengajak, mahasiswa untuk berani bermimpi dan mengejar cita-cita tanpa rasa takut atau putus asa.
Sebagai bagian dari pesannya, Gubernur juga kembali menegaskan, visi-misinya bersama Wakil Gubernur, Edy Pratowo dalam Manggatang Utus, upaya mengangkat martabat masyarakat Dayak dari pedalaman menuju kemajuan yang sejajar dengan masyarakat perkotaan.
Tak hanya memberikan pesan serius, Gubernur turut mencairkan suasana dengan bernyanyi bersama mahasiswa dan civitas akademika IAKN.
Keakraban itu menandai hubungan erat antara pemerintah dan generasi muda, sekaligus pesan, bahwa pemimpin juga hadir memberi teladan dan semangat secara langsung.
Kunjungan Orang Nomor Satu di Bumi Tambun Bungai itu ke IAKN Palangka Raya ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa agar semakin berfokus pada pendidikan, menjauhi pengaruh negatif dan siap menjadi generasi unggul untuk kalteng dan Indonesia. (ifa/abe)












