PALANGKA RAYA – Anggota Komisi I DPRD Kalimantan Tengah, Purdiono menilai, pemerintah daerah perlu bekerja lebih serius dalam mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Menurutnya, sumber-sumber PAD yang ada saat ini memiliki potensi besar untuk ditingkatkan.
“Sebenarnya bisa, beberapa sumber PAD kita kan belum maksimal, pendapatan air permukaan, alat berat, BBM kan bisa ditingkatkan,” ucapnya, Senin (17/11/2025).
Purdiono menyoroti, bahwa progres kinerja dinas terkait belum menunjukkan upaya yang signifikan dalam meningkatkan PAD.
“Tidak ada upaya tapi kita menargetkan lebih tinggi diberi teguran. Ketika tidak tercapai nanti menyebabkan defisit,” ujarnya.
Salah satu perhatian utama adalah kebocoran pajak Bahan Bakar Minyak (BBM). Purdiono mengatakan, pengawasan akan diperketat dengan penambahan pos pemantauan di sejumlah perbatasan, untuk memantau distribusi BBM yang keluar masuk wilayah Kalteng.
“Sudah dibuat pos dan itu akan lebih intensif lagi, kami juga siap nanti turun beserta badan pendapatan,” ungkapnya.
Ia menambahkan, potensi pendapatan dari sektor pajak BBM sangat besar jika dikelola dengan optimal.
“Pasti triliunan, tapi yang lebih rinci nanti di badan pendapatan,” jelasnya. (rdi/rdo)
Dewan Dorong Pemda Optimalkan PAD
