PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) terus memperkuat sinergi lintas sektor dalam mendorong pembangunan daerah yang berkelanjutan. Fokus utama diarahkan pada keterpaduan antara pembangunan infrastruktur dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, sejalan dengan visi besar Kalteng Berkah, Maju dan Sejahtera.
Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng, Leonard S. Ampung, menegaskan bahwa arah pembangunan tidak boleh semata-mata berorientasi pada proyek fisik, tetapi juga harus disertai upaya penguatan ekonomi rakyat dan penanggulangan kemiskinan.
“Kalteng harus lebih guyup lagi, lebih bersatu lagi. Untuk Kalteng Berkah, Kalteng Maju, dan Kalteng Sejahtera,” ujarnya, Rabu (5/11/2025).
Leonard mengungkapkan, terdapat tiga pilar utama pembangunan yang menjadi fokus pemerintah provinsi saat ini, yaitu peningkatan infrastruktur jalan, pengentasan kemiskinan, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui sektor-sektor produktif seperti UMKM.
Menurutnya, pembangunan infrastruktur jalan memiliki efek ganda terhadap perekonomian masyarakat. Infrastruktur yang baik tidak hanya memperlancar mobilitas dan distribusi barang, tetapi juga membuka akses bagi daerah pedesaan untuk berkembang secara mandiri.
“Pembangunan jalan, pengurangan kemiskinan, dan pemberdayaan UMKM itu saling terkait. Jalan yang baik memperlancar ekonomi, ekonomi tumbuh berarti kesejahteraan meningkat,” jelasnya.
Lebih lanjut, Leonard menekankan bahwa keberhasilan pembangunan daerah tidak diukur dari besarnya anggaran, melainkan dari kolaborasi dan kebersamaan seluruh pihak yang terlibat.
Ia juga menyoroti pentingnya peran dunia usaha dan masyarakat dalam mendukung program pemerintah. Sinergi yang kuat antara pemerintah daerah, sektor swasta dan masyarakat diyakini akan mempercepat pencapaian target pembangunan berkelanjutan di Kalteng.
“Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri. Kita harus bekerja bersama dengan semangat gotong royong. Kalau semua bergerak bersama, maka visi Kalteng Berkah, Maju, dan Sejahtera akan benar-benar terwujud,” pungkas Leonard. (ifa/abe)
