Isen MulangKalimantan Tengah

Wagub Tekankan Peran Strategis TPPS 

28
×

Wagub Tekankan Peran Strategis TPPS 

Sebarkan artikel ini
PENEGASAN: Wakil Gubernur Kalteng, H. Edy Pratowo sekaligus Ketua TPPS Provinsi dalam Pertemuan Bidang TPPS Tahun 2025, Jumat (12/9/2025) lalu. Foto: IST

PALANGKA RAYA – Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Edy Pratowo yang juga sebagai Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Provinsi Kalteng membuka secara resmi Pertemuan Bidang TPPS Tahun 2025 di Aula Eka Hapakat, Kantor Gubernur Kalteng, Jumat (12/9/2025) lalu.

Wagub menegaskan, stunting merupakan tantangan serius bagi pembangunan sumber daya manusia. TPPS memiliki peran strategis sebagai wadah Pemerintah Daerah dalam mempercepat penurunan stunting melalui kolaborasi lintas sektor.

“TPPS adalah kekuatan besar. Sinergi, koordinasi dan kolaborasi antar perangkat daerah sangat diperlukan agar upaya penurunan stunting berjalan lebih efektif, konvergen dan terintegrasi,” tegas Edy.

Lebih lanjut, setiap bidang dalam struktur TPPS perlu merumuskan strategi inovatif, mengevaluasi kendala serta menyusun rekomendasi perbaikan. 

“Dengan langkah terarah, kita optimistis dapat mencapai target penurunan stunting nasional 18,8 persen dan target daerah 20,6 persen pada tahun 2025,” ungkap Wagub.

Menurutnya, keberhasilan penurunan stunting merupakan fondasi penting dalam menyiapkan generasi emas 2045. 

“Anak yang bebas stunting akan tumbuh menjadi generasi unggul, sehat, dan berdaya saing. Dengan kerja keras, komitmen dan kolaborasi, saya yakin kita dapat mewujudkan Kalimantan Tengah yang Berkah, Maju dan Bermartabat,” tutur Wagub Edy.

Selain itu, Sekretaris TPPS Provinsi Kalteng, Linae Victoria Aden, menekankan bahwa pertemuan tersebut penting untuk memperkuat koordinasi lintas sektor. 

“Pertemuan ini menjadi wadah bagi bidang TPPS untuk memperbaiki strategi, merumuskan rekomendasi, serta memperkuat komitmen bersama dalam mencapai target penurunan stunting,” ucap Linae.

Dalam pertemuan tersebut juga membahas aspek teknis lintas sektor TPPS, antara lain pemantauan data stunting, perumusan intervensi spesifik dan sensitif serta optimalisasi program inovasi seperti Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING) dan Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT).

Pemerintah Provinsi Kalteng berharap, melalui pertemuan tersebut, sinergi lintas sektor menjadi semakin kokoh. Sehingga, percepatan penurunan stunting dapat berjalan lebih efektif, terukur, dan berkelanjutan, demi terwujudnya generasi emas Kalteng yang sehat, cerdas dan sejahtera. (ter/abe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *