Jakarta – Jika melancong untuk berwisata kuliner, Anda mungkin telah mengunjungi setidaknya beberapa destinasi makanan dan minuman terbaik dalam Global Tastemakers Awards yang disusun publikasi kenamaan Amerika Serikat (AS), Food and Wine. Tapi setelah itu, apa selanjutnya?
Melansir situs webnya, Kamis (26/6/2025), Food and Wine mensurvei tim editor mereka untuk membuat daftar destinasi wisata kuliner terbaik yang akan segera jadi perbincangan semua orang. Sebagian dipilih panel ahli mereka dalam Global Tastemakers Awards, sementara yang lain muncul dalam observasi redaksi selama setahun terakhir.
Beberapa memiliki warisan kuliner yang kaya dengan tradisi yang telah bertahan selama berabad-abad, sedangkan yang lain lebih menarik karena dunia kulinernya yang sedang naik daun. Sayang, tidak ada kota di Indonesia yang masuk dalam list ini. Namun, ada satu kota di negara tetangga yang berhasil menembus kurasi.
Yang dimaksud adalah Penang, Malaysia, yang bertengger di posisi ke-8. “Jika yang Anda ketahui tentang kuliner Penang hanyalah kari—yang sebenarnya merupakan resep masakan Thailand—Anda mungkin akan terkejut mengetahui bahwa kota ini telah lama menjadi persimpangan budaya,” tulis outlet tersebut.
“Pulau ini merupakan koloni Inggris yang didirikan Kapten Francis Light dari British East India Company dan menarik orang-orang dari China, India, Indonesia, dan Burma (sekarang Myanmar). Perpaduan budaya-budaya ini menghasilkan masakan Peranakan, yang juga umum ditemukan di Singapura.”
“George Town, ibu kota pulau ini, menawarkan segalanya, mulai dari semangkuk laksa dan mi kari yang mengepul di pusat jajanan hingga santapan mewah berbintang Michelin,” imbuhnya.
Wakil Asia lainnya adalah Guangzhou, China, yang berada di peringkat ke-4. Food and Wine menulis, “Ada pepatah Tiongkok yang mengatakan bahwa untuk menikmati hidup sepenuhnya, seseorang harus ‘lahir di Suzhou, tinggal di Hangzhou, makan di Guangzhou, dan meninggal di Liuzhou.'”
Sumber : lip.6