DPRD Kalimantan Tengah

Dewan Minta PBS Harus Membangun Jalannya Sendiri

158
×

Dewan Minta PBS Harus Membangun Jalannya Sendiri

Sebarkan artikel ini
Anggota DPRD Kalteng Purdiono
Anggota DPRD Kalteng Purdiono. (Foto Hardi/PE)

PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran, geram melihat kondisi jalan Palangka Raya – Bukit Liti – Bawan – Kuala Kurun yang rusak parah akibat lalu lintas kendaraan berat milik perusahaan. 

Kegeraman tersebut dipicu minimnya kontribusi Perusahaan Besar Swasta (PBS) dalam perbaikan infrastruktur jalan tersebut.

Anggota Komisi I DPRD Kalimantan Tengah, Purdiono mendukung, sikap tegas Gubernur Kalteng Agustiar Sabran. Purdiono menyatakan, bahwa ketergantungan pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) saja tidak cukup untuk mengatasi kerusakan jalan yang signifikan.

“Kualitas jalan di Kalimantan Tengah rata-rata hanya mampu menahan beban maksimal delapan ton. Penggunaan jalan oleh kendaraan berat perusahaan berisiko tinggi menyebabkan kerusakan,” ucapnya, saat diwawancara di Ruang Komisi I DPRD Kalteng, Senin (19/5/2025).

Purdiono mendesak perusahaan dan investor di Kalimantan Tengah untuk membangun infrastruktur jalan sendiri, bukan mengandalkan jalan milik pemerintah.

“Pemerintah harus tegas, jika tidak, masyarakat yang akan menanggung kerugian akibat aktivitas perusahaan yang merusak jalan,” tegasnya.

Imbauan tersebut tidak hanya ditujukan pada ruas jalan Kuala Kurun, tetapi juga daerah lain seperti Kabupaten Barito Timur.

“Kerusakan jalan di Kabupaten Barito Timur sangat memprihatinkan, kapasitas jalan sudah tidak memadai untuk kendaraan berat pengangkut hasil bumi seperti sawit dan batu bara, merugikan masyarakat, terutama pengguna kendaraan roda dua,” tandasnya.

Selain itu, Purdiono juga berharap pemerintah pusat dan daerah meningkatkan kapasitas dan kualitas jalan di Kalimantan Tengah untuk mengatasi permasalahan ini secara menyeluruh. Kerusakan jalan bukan hanya masalah infrastruktur, tetapi juga berdampak pada perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. (rdi/rdo) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *