Kalimantan TengahNasionalUtama

Kalteng Bantu Rp 3 M untuk Aceh, Sumut dan Sumbar

193
×

Kalteng Bantu Rp 3 M untuk Aceh, Sumut dan Sumbar

Sebarkan artikel ini
BANTUAN : Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Gubernur Agustiar Sabran menyalurkan bantuan uang tunai kepada 3 provinsi di Pulau Sumatera yang mengalami musibah banjir bandang, Rabu (3/12/2025). IFA/RADAR KALTENG

Menggunakan APBD untuk Bantuan Korban Banjir Bandang

PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) menyalurkan bantuan kemanusiaan uang tunai Rp 3 miliar bagi korban banjir bandang untuk 3 provinsi di Pulau Sumatera. Yaitu Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (3/12/2025).

Bantuan Rp 3 miliar itu menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pemprov Kalteng. Bantuan tersebut diberikan senilai Rp 1 miliar setiap provinsi sebagai bentuk solidaritas Pemprov Kalteng.

Gubernur Agustiar Sabran menyampaikan duka cita mendalam atas musibah yang menimpa masyarakat di tiga provinsi itu.  “Atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat Kalteng, saya menyampaikan duka cita yang tulus kepada keluarga korban meninggal dunia. Semoga mereka diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa,” ucapnya.

Agustiar menambahkan, bantuan Rp 3 miliar tersebut merupakan wujud kepedulian Kalteng terhadap saudara sebangsa yang sedang menghadapi bencana. “Bantuan ini jangan dilihat dari nilai materinya, tetapi sebagai bentuk kebersamaan dan komitmen kami untuk saling menopang dalam situasi bencana,” tegasnya.

Ia juga mendoakan keluarga korban agar diberikan kekuatan dalam menghadapi musibah tersebut. “Kepada keluarga yang ditinggalkan, saya berharap diberi ketabahan, kekuatan, dan kesabaran,” ungkapnya.

Gubernur mengajak seluruh pihak untuk terus menunjukkan empati dan solidaritas. “Saya mengajak pemerintah, organisasi masyarakat, dunia usaha, dan masyarakat umum untuk terus membantu dan mendoakan para korban yang selamat,” ucapnya.

Selain itu, Agustiar mengimbau masyarakat agar tidak mudah menyebarkan informasi yang tidak jelas sumbernya. “Mari kita bijak menerima dan menyebarkan informasi. Jangan sampai ada berita yang tidak akurat dan memperkeruh suasana. Pastikan setiap informasi berasal dari sumber resmi dan terpercaya,” katanya.

Ia berharap agar penanganan bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar berjalan lancar. “Semoga Tuhan Yang Maha Esa mempermudah seluruh upaya penanganan serta mempercepat proses pemulihan sehingga masyarakat dapat kembali hidup normal,” harapnya. (ifa/ens)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *