PANGKALAN BUN – Di momen Hari AIDS Sedunia tahun 2025, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar), melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) menggelar, kegiatan peringatan Hari AIDS Sedunia berkolaborasi bersama PT Trakindo Utama CAT.
Kegiatan Hari AIDS tersebut menghadirkan sejumlah undangan mulai dari jajaran Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Kalimantan Tengah, KPA Daerah, Dinas Sosial, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi serta karyawan PT Trakindo Utama.
Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Kobar, Suyanto menegaskan, kolaborasi lintas sektor dalam penanggulangan HIV di Kabupaten Kobar tengah diperkuat demi mencapai target Getting to Zero AIDS 2030.
Pemerintah daerah pun berkomitmen untuk meningkatkan upaya pencegahan, penanganan serta penghapusan stigma terhadap Orang Dengan HIV (ODHIV).
“Tidak boleh ada ruang bagi diskriminasi dan stigmatisasi. Orang dengan HIV berhak atas perlindungan, layanan kesehatan dan dukungan yang layak,” tegasnya.
Suyanto memaparkan, bahwa situasi terbaru HIV di Kabupaten Kobar hingga Oktober 2025 mencapai 69 kasus baru dengan total kumulatif sebanyak 832 kasus.
Angka itu, juga diketahui menempatkan, Kabupaten Kobar berada di peringkat ketiga tertinggi kasus HIV/AIDS baru, setelah Kota Palangka Raya dan Kabupaten Kotawaringin Timur.
Selain itu, ada 50 pasien telah meninggal dunia dan 453 orang yang sedang menjalani terapi ARV di 12 layanan pengobatan. Dimana, terdapat 329 pasien dinyatakan lost to follow up atau yang artinya mereka tidak pernah lagi datang untuk kontrol maupun pengobatan rutin dan sulit diketahui keberadaannya oleh petugas kesehatan.
“Dari data tersebut, pemerintah tentu akan memperkuat upaya deteksi dini, penelusuran kasus, serta pendampingan pasien agar tidak terjadi lost to follow up. Kami juga berkoordinasi penuh dengan seluruh pemangku kepentingan, serta memastikan layanan kesehatan yang inklusif dan berkelanjutan,” ungkapnya.
Sementara itu, masih pada rangkaian kegiatan, Wakil Bupati menyerahkan piagam apresiasi penghargaan atas komitmen, dedikasi dan kontribusi aktif kepada Mitra KPAD terhadap upaya pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS.
Penghargaan diberikan pula kepada para Pendamping ODHIV dan penjangkau populasi kunci yang bekerja langsung di lapangan.
Kemudian, KPA Provinsi Kalimantan Tengah, bahkan menyerahkan penghargaan khusus kepada Kabupaten Kobar atas dukungan dan komitmennya dalam upaya penanggulangan HIV/AIDS di tingkat daerah. (fit/abe)












