Kobar United Juara Setelah Kalahkan Isen Mulang Selection di Final
PALANGKA RAYA – Dua tim terbaik di Provinsi Kalimantan Tengah bertemu di partai final Turnamen Sepak Bola Gubernur Cup 2025. Dua tim itu adalah Kobar United dan Isen Mulang Selection.
Kedua tim bertemu di final setelah melalui babak penyisihan di tiga zona. Yaitu zona tengah di Kuala Kapuas pada 10-19 Agustus, zona barat di Sampit pada 19 September-5 Oktober, dan zona timur di Buntok pada 21-29 September. Bahkan pada putaran final yang digelar di Stadion Tuah Pahoe sejak 20 Oktober – 5 November, kedua tim sukses menyingkirkan lawan-lawannya di babak penyisihan hingga semifinal.
Kobar United FC dan Isen Mulang Selection berhasil lolos dari total 57 tim dari tiga zona yang berpartisipasi, dengan total 14 tim melaju ke babak final pada 25 Oktober hingga 5 November 2025 lalu.
Cabang sepak bola Gubernur Cup 2025 itu resmi berakhir dan ditutup dengan kemenangan Kobar United FC atas Isen Mulang Selection.
Pada waktu normal, kedua tim bermain imbang 1-1. Sehingga laga ditentukan lewat adu penalti, dan dimenangkan Kobar United dengan skor 6-5.
Pada laga final itu, di tengah panasnya permainan kedua tim di lapangan yang sempat diguyur hujan, namun semangat para pemainnya tak padam. Dengan menampilkan permainan terbaik sembari dihiasi gemuruh dukungan penonton.
Jual beli serangan terjadi sepanjang babak pertama hingga waktu menandakan tepat 45 menit, skor bertahan 0-0. Serangan yang dilancarkan kedua tim sangat baik pada babak pertama. Tapi pertahanan dua kesebelasan itu terlihat masih cukup kokoh.
Di babak kedua, situasi di lapangan semakin memanas. Kedua tim tampil terbuka dan saling menekan. Tak jarang terjadi pelanggaran akibat kerasnya duel di lini tengah, yang juga sempat membuat beberapa pemain harus diganti karena cedera dan satu pemain dari masing-masing tim juga sempat diberikan kartu kuning.
Memasuki menit-menit akhir, Kobar United berhasil menembus lini pertahanan dan merobek gawang Isen Mulang Selection lewat sundulan Odia Peter Lucky dan mengubah skor menjadi 1-0.
Namun semangat Isen Mulang Selection tak pudar. Tak lama berselang, Didik Ariyanto membalas ketertinggalan dengan tendangan jarak dekat, yang membuat skor menjadi 1-1.
Gol penyeimbang tersebut sempat diprotes pemain Kobar United, karena menganggap ada pelanggaran sebelumnya. Situasi sempat memanas, wasit pun harus berlari lantaran dikejar-kejar pemain. Petugas keamanan yang sigap turun ke lapangan untuk mendinginkan suasana.
Hingga peluit panjang, tidak ada tambahan gol dari kedua kesebelasan. Di tengah guyuran hujan, pertandingan pun harus ditentukan lewat adu penalti.
Ketegangan tampak jelas di wajah para pemain, dan suporter pun semakin panas memberikan semangat kepada kedua tim. Setelah beradu tendangan ke gawang, penendang terakhir Kobar United akhirnya mencetak gol penentu kemenangan dengan skor 6-5.
Pelatih Kobar United FC Sirazzudin mengaku bangga terhadap perjuangan anak asuhnya yang tampil dengan performa yang baik melawan tim kuat Isen Mulang United yang juga sempat digadang-gadang sebagai juara.
“Saya sangat bangga dengan pemain binaan saya bisa membawa pulang ke Kobar Piala Gubernur 2025. Tentu hal ini tidak mudah karena lawan kita Isen Mulang Selection yang kita tahu sendiri adalah tim kuat dan diprediksi akan menang di turnamen ini,” ungkap Sirazzudin.
Dengan kemenangan itu, Kobar United FC diganjar hadiah berupa medali, piala tetap, trofi bergilir dan uang pembinaan Rp 80 juta. Isen Mulang Selection sebagai juara kedua mendapat piala serta medali dan uang Rp 50 juta dan juara ketiga adalah Kobes All Star FC yang mendapat piala, medali serta uang Rp 35 juta. (ter/ens)
