PeristiwaUtama

Gudang BBM di Bahitom Ludes Terbakar

780
×

Gudang BBM di Bahitom Ludes Terbakar

Sebarkan artikel ini
TERBAKAR : Gudang penyimpanan bahan bakar minyak di Desa Bahitom, Kabupaten Murung Raya terbakar  Minggu (12/10/2025) tengah malam.FOTO YUDI/RADAR KALTENG

PURUK CAHU – Warga Desa Bahitom, Kecamatan Murung, Kabupaten Murung Raya dikejutkan dengan kebakaran hebat yang terjadi di sebuah gudang tak jauh dari ruas jalan negara. Diduga itu meruipakan gudang tempat penyimpanan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar. Peristiwa itu terjadi Minggu (13/10/2025) tengah malam.

Pantauan langsung di tempat kejadian, kobaran api yang sangat cepat membesar terjadi sekitar pukul 23.55 WIB. Saat itu, warga sekitarnya panik dan berhamburan hingga memadani ruas jalan negara. Mereka mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya.

Karena lokasi kebakaran merupakan gudang penyimpanan BBM, yang informasi sementara didalamnya juga terdapat 1 kendaraan roda empat, membuat api sulit dipadamkan. “Kebakaran di belakang Bengkel Mobil Hendry, itu gudang BBM,” kata salah satu warga yang terlihat panik.

Tidak berselang lama, tim BPBD yang menurunkan dua mobil water suply bersama satu mobil pemadam kebakaran setempat mencoba memadamkan api. Sekitar pukul 00.45 WIB api dapat dikendalikan.

Satuan Unit Reskrim dari Polsek Murung telah melakukan penyelidikan terhadap kebakaran di kawasan antara Desa Bahitom dengan Desa Danau Usung, Kecamatan Murung itu.

Kapolres Murung AKBP Fanky M Monathen melalui Kapolsek Murung Ipda Yakobus Riko saat dikonfirmasi awak media mengatakan, pihaknya tengah melakukan penyelidikan, khususnya sumber api yang sementara diduga dari belakang gudang penyimpanan BBM milik Didy.

“Saksi kebetulan sedang beristrihat malam itu di dalam rumah, tiba – tiba dibangunkan oleh teriakan dari pengendara motor, bahwa ada api yang terus membesar dari sebelah belakang gudang milik kakaknya tersebut,” kata kapolsek setelah mendapat keterangan dari salah satu saksi bernama Karlianto, Senin (13/10/2025).

Api yang cepat membesar tersebut akibat dekat dengan gudang penyimpanan BBM jenis solar yang tidak berpenghuni. “Gudang tersebut bermaterial kayu yang tidak ditempati. Hanya ada beberapa barang elektronik berupa kipas angin, pompa air, dan mesin pompa merek robin, serta terparkir satu unit mobil merk izusu panter tahun 2003 warna hitam,” ungkapnya.

Hasil penyelidikan sementara, selain barang-barang elektronik dan kendaraan roda empat jenis pikap bermuatan 1 tandon kapasitas 1.200 berisi solar, gudang ini juga dipenuhi drum dan jerigen berisi solar serta 9 tandon dalam kondisi kosong.

“Hasil pendataan di lapangan diperkirakan kerugian materi akibat kebakaran ini ditaksir sekitar 200 juta rupiah. Untuk sumber atau asal api sampai saat ini masih kita selidiki,” ungkap kapolsek. (udi/ens)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *