Isen MulangKalimantan Tengah

Penghematan Anggaran Jangan Kurangi Semangat Melayani

65
×

Penghematan Anggaran Jangan Kurangi Semangat Melayani

Sebarkan artikel ini
Penghematan Anggaran
Wagub Kalteng, Edy Pratowo menyampaikan sambutan, Jumat (19/9/2025). Foto: IST

PALANGKA RAYA – Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng), Edy Pratowo menegaskan, bahwa kebijakan penghematan anggaran yang saat ini diterapkan pemerintah tidak boleh mengurangi semangat seluruh aparatur sipil negara (ASN) dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Hal ini disampaikan Wagub saat mengikuti senam pagi bersama di Halaman Kantor Gubernur Kalteng, Jumat (19/9/2025), menyikapi kondisi fiskal daerah yang sedang dalam masa penyesuaian.

“Situasi keuangan kita saat ini memang sedang tidak mudah, bukan hanya di Kalteng, tapi hampir semua daerah di Indonesia merasakan hal yang sama. Ada penghematan, tapi saya harap ini tidak mengurangi semangat kita untuk terus melayani masyarakat dengan baik,” ujar Wagub, Jumat (19/9/2025).

Ia menekankan, pentingnya menjaga efisiensi anggaran namun tetap menjaga kualitas pelayanan publik.

Menurutnya, kendala anggaran seharusnya tidak menjadi alasan menurunnya etos kerja dan profesionalisme ASN.

“Kita tetap harus menunjukkan kinerja terbaik, dengan segala keterbatasan yang ada. Kita bekerja untuk rakyat. Jangan sampai karena anggaran ketat, pelayanan menjadi terganggu,” imbuhnya.

Wagub optimis kondisi fiskal akan membaik secara bertahap dan berharap pada tahun 2026, situasi keuangan daerah bisa kembali stabil, sehingga seluruh program pembangunan yang direncanakan dapat dijalankan secara optimal.

“Kita berharap di tahun 2026 kondisi sudah mulai berangsur normal kembali. Jadi program-program yang sempat tertunda atau terkendala karena keterbatasan anggaran, bisa kita lanjutkan dan realisasikan,” katanya.

Ia juga mengajak seluruh perangkat daerah untuk tetap fokus dalam penyusunan program kerja yang realistis, berbasis kebutuhan riil masyarakat dan memastikan setiap rupiah anggaran digunakan secara tepat sasaran.

Lebih lanjut, Wagub mengingatkan agar efisiensi anggaran tidak diartikan sebagai alasan untuk melemahkan tanggung jawab atau menurunkan kualitas pelaksanaan tugas.

“Kalau anggaran longgar, tentu pelaksanaan program akan lebih leluasa. Tapi dalam kondisi sekarang, justru tantangan kita adalah bagaimana tetap bisa menjalankan tugas dengan kreatif, efisien dan bertanggungjawab,” tegasnya.

Ia juga menyarankan, kepada kepala OPD agar dapat memberikan reward kepada pegawai yang menunjukkan kinerja baik, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dalam menghadapi masa sulit ini.

“Pegawai itu tidak hanya termotivasi oleh gaji, tapi juga pengakuan. Jadi kalau ada staf yang benar-benar berprestasi, beri penghargaan yang layak, meskipun dalam bentuk sederhana,” ujarnya.

Menutup arahannya, Edy kembali menekankan, pentingnya kekompakan dan kerja sama di semua tingkatan birokrasi agar roda pemerintahan tetap berjalan stabil di tengah tekanan fiskal.

“Kita ini bukan superman, bukan superwoman, tapi super team. Jadi mari kita hadapi tantangan ini bersama-sama, dengan semangat, kekompakan dan dedikasi. Karena pada akhirnya, yang kita perjuangkan adalah Kalteng yang lebih baik, lebih maju dan lebih sejahtera,” pungkasnya. (ifa/abe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *