KUALA KAPUAS – Dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Penurunan Stunting dan Bangga Kencana yang digelar Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), diikuti oleh pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Kapuas bersama Tim Penggerak PKK Kabupaten Kapuas.
Ketua TP PKK Kabupaten Kapuas, Siti Saniah Wiyatno, dalam kesempatan tersebut mengatakan kegiatan rakor untuk memperkuat koordinasi dan kolaborasi dengan seluruh pihak terkait, mulai dari tingkat kabupaten hingga desa.
“Untuk memastikan program pencegahan stunting berjalan efektif dan menyentuh sasaran.Kita ingin memastikan anak-anak Kapuas tumbuh sehat, cerdas, dan memiliki masa depan yang cerah,”katanya.
Dikatakannya. TP-PKK akan selalu siap menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan keluarga berkualitas, terurama di Kabupaten Kapuas.
Adapun kegiatan rakor percepatan penurunan angka stunting dibuka oleh Wakil Gubernur Kalteng, Edy Pratowo, yang menekankan bahwa penanggulangan stunting merupakan program prioritas daerah.
Yang mana Edy mengingatkan, stunting bukan hanya persoalan fisik tetapi juga berdampak pada kecerdasan, produktivitas, dan kualitas SDM di masa depan.“Kita harus bekerja lebih keras dan kompak agar target penurunan angka stunting tahun 2025 menjadi 20,6 persen dapat tercapai,” ujarnya.
Rakor ini juga diisi dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU), penyerahan Surat Keputusan (SK) Gerakan Nasional Orang Tua Asuh Anak Stunting (Genting), serta penyerahan Alat Teknologi Tepat Guna (ATTG) bagi Kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA) se-Kalteng.(alx/rdo)
