NANGA BULIK – Perumdam Tirta Lamandau terus berupaya meningkatkan kapasitas produksi air bersih demi memenuhi kebutuhan masyarakat. Dalam tiga tahun terakhir, perusahaan daerah ini membangun Instalasi Pengolahan Air (IPA) dengan total kapasitas tambahan mencapai 70 liter per detik.
Pada 2023, dibangun IPA berkapasitas 10 liter/detik. Tahun 2024 kembali ditambah IPA berkapasitas 30 liter/detik, dan pada 2025 ini kembali dibangun IPA dengan kapasitas yang sama. Penambahan ini memungkinkan Perumdam menambah 4.800 sambungan pelanggan baru.
Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Lamandau, Abdul Hamid, saat meresmikan IPA baru dalam rangka peringatan HUT ke-20 PDAM Lamandau, yang digelar di halaman kantor PDAM, kemarin.
“Peresmian ini menandai dimulainya pengoperasian instalasi baru yang diharapkan dapat meningkatkan pelayanan air bersih bagi masyarakat,” ujar Hamid.
Acara peresmian dihadiri Wakil Bupati Lamandau, Ketua DPRD, unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah, para asisten, serta jajaran direksi dan pegawai Perumdam Tirta Lamandau.
Dalam sambutan tertulis Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra yang dibacakan Wakil Bupati Abdul Hamid, disampaikan apresiasi atas kerja keras, komitmen, dan dedikasi seluruh jajaran Perumdam. “Air adalah sumber kehidupan. Menyediakan air bersih berarti menjaga kesehatan, meningkatkan kualitas hidup, dan mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat,” katanya.
Bupati juga berpesan agar Perumdam terus berinovasi, menjaga kualitas pelayanan, dan mengutamakan kepuasan pelanggan. “Kita ingin masyarakat tidak hanya mendapatkan air, tetapi juga merasakan pelayanan yang profesional, cepat, dan ramah,” tegasnya.
HUT ke-20 PDAM Lamandau kali ini terasa istimewa karena diiringi peresmian IPA baru berkapasitas 70 liter/detik, melengkapi IPA lama yang berkapasitas 60 liter/detik.
Fasilitas ini diharapkan menjadi simbol kemajuan teknologi pengelolaan air sekaligus bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam menyediakan air bersih yang berkualitas, aman, dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.
Di tempat yang sama, Direktur PDAM Lamandau, Zulkarnain, S.E., mengatakan pihaknya akan terus meningkatkan kinerja dan pelayanan. Beberapa rencana strategis antara lain penambahan jaringan pelayanan menuju Tran E di Kecamatan Bulik, perluasan jaringan ke SP 2, 3, 4, 5, dan 6 di Kecamatan Sematu Jaya, serta membuka layanan di enam kecamatan yang belum terjangkau: Mentobi, Bulik Timur, Delang, Batang Kawa, Lamandau, dan Belantikan Raya.
Zulkarnain juga menegaskan komitmen PDAM untuk meningkatkan kualitas layanan dan mempercepat respons terhadap keluhan pelanggan. Salah satu program prioritas adalah penambahan jaringan sepanjang 10 km dari RSUD ke Desa Kujan, yang selama 20 tahun belum pernah mendapatkan layanan air bersih.
“Tahun 2025 ini, Perumdam Tirta Lamandau telah hadir dan mengalir di Desa Kujan,” pungkasnya. (han/rdo)