SAMPIT – Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) kini resmi menjadi markas baru Komando Resor Militer (Korem) 102/Panju Panjung. Keputusan ini diambil setelah Palangka Raya ditetapkan sebagai pusat Komando Daerah Militer (Kodam) 22/Tambun Bungai yang membawahi wilayah Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan.
Bupati Kotim, Halikinnor, menyambut positif keputusan tersebut. Menurutnya, perpindahan Korem ke Sampit tidak hanya memperkuat sistem keamanan wilayah, tetapi juga memberi dorongan besar bagi pertumbuhan ekonomi.
“Alhamdulillah, Kotim dipilih menjadi markas Korem 102/Panju Panjung. Kami optimistis kehadiran Korem akan membuat keamanan lebih kondusif dan aktivitas masyarakat serta dunia usaha semakin bergairah,” ujarnya, Kamis (14/8/2025).
Perwira Seksi Operasi Danramil Baamang, Kapten Infanteri Syahidin, menjelaskan pemindahan markas Korem didasarkan pada pertimbangan strategis pertahanan. Letak Sampit yang memiliki pelabuhan, bandara, dan posisi geografis di tengah antara Pangkalan Bun dan Palangka Raya membuatnya ideal untuk mobilisasi pasukan dan logistik.
“Pertimbangannya jelas, ini soal strategi pertahanan. Sampit punya potensi besar dan letaknya sangat menguntungkan, tegasnya.
Dengan penetapan ini, Kotim tidak hanya menjadi pusat komando militer wilayah, tetapi juga memegang peran penting dalam menjaga stabilitas dan keamanan di Kalimantan. (pri/rdo)