PULANG PISAU – Bangunan ruang instalasi farmasi RSUD Pulang Pisau dilalap si jago merah, Sabtu (26/7/2025) sekitar pukul 14.30 WIB. Puluhan mobil pemadam kebakaran gabungan dari Damkar Pulang Pisau, BPBD, Dinas Kehutanan dan organisasi damkar dari Kabupaten Kapuas terlibat dalam pemadaman api.
Kurang lebih satu jam kemudian, api dapat dipadamkan. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Namun kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.
Bupati Pulang Pisau H Ahmad Rifa’i bersama Ketua DPRD Pulpis Tendean Indra Bella, Direktur RSUD dr Muliyanto Budiharjo dan Plt Kepala Dinas Perkimtan Hendra langsung turun ke lokasi kebakaran.
Bupati mengaku sangat prihatin atas kebakaran yang melanda salah satu bangunan RSUD Pulang Pisau itu. “Hari ini (Sabtu) saya bersama Ketua DPRD Pulang Pisau, Direktur RSUD Pulang Pisau dan Plt Kadis Perkimtan melihat musibah kebakaran di RSUD Pulang Pisau.
Alhamdulillah, api dapat dikendalikan dengan baik,” ucap Ahmad Rifa’i saat ditemui di lokasi kebakaran.
Sebagai kepala daerah, Ahmad Rifa’i berharap kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga, dan jangan sampai lalai sehingga musibah seperti ini terjadi lagi. “Harapan saya sebagai kepala daerah kepada Direktur RSUD Pulang Pisau agar pelayanan tetap terlaksana dengan baik sehingga pasien-pasien di RSUD Pulang Pisau dapat terlayani dengan baik,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Pulang Pisau Tendean Indra Bella mengaku sangat prihatin atas musibah kebakaran yang terjadi di ruang instalasi farmasi RSUD Pulang Pisau itu.
“Saya cukup kaget. Tetapi musibah seperti ini tidak kami inginkan dan memang di musim sekarang ini cukup rentan terjadi kebakaran, dan perlunya meningkatkan kewaspadaan agar musibah seperti ini tidak terjadi lagi,” ucap Tendean Indra Bella
Terkait kebakaran di RSUD ini, ketua dewan minta kepada Direktur RSUD Pulang Pisau untuk mengambil langkah-langkah supaya pelayanan tidak terganggu. “Kami dari DPRD Kabupaten Pulang Pisau minta kepada Direktur RSUD agar mengedepankan pelayanan kepada para pasien. Karena ini merupakan ujung tombak pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” tegas Tendean Indra Bella.
Secara terpisah, Direktur RSUD Pulang Pisau dr Muliyanto Budiharjo mengungkapkan, pascakebakaran ini manajemen RSUD memastikan untuk pelayanan dan obat-obatan tetap aman.
“Kita sudah koordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah dan Kabupaten Kapuas dan siap membantu. Stok obat di depo obat yang ada di RSUD Pulang Pisau masih ada. Semua pasien akan dapat ditangani dengan baik, “ kata Muliyanto Budiharjo
Dia menjelaskan, dalam kebakaran ini tidak ada korban jiwa. “Untuk pelayanan di RSUD Pulang Pisau tetap berjalan seperti biasa,” pungkasnya. (ung/ens)
