PALANGKA RAYA – Peletakan batu pertama pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) Sekolah Dasar (SD) Negeri Kalibata di Jalan Kalibata III, Jumat (23/5) lalu, dihadiri langsung oleh Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin.
Pembangunan SDN Kalibata dinilai menjadi langkah strategis Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya dalam mengatasi tantangan dunia pendidikan, khususnya di wilayah Jekan Raya yang kini mengalami peningkatan jumlah peserta didik secara signifikan.
Fairid mengatakan, pembangunan SDN Kalibata merupakan jawaban nyata atas kebutuhan pendidikan di wilayah yang mengalami pertumbuhan pesat, seperti kawasan Kalibata, Flamboyan Bawah dan Panarung.
“Pembangunan sekolah ini bukan sekadar kegiatan fisik. Ini adalah jawaban nyata atas kebutuhan pendidikan di daerah-daerah yang pertumbuhannya sangat cepat, seperti kawasan Kalibata, Flamboyan Bawah dan Panarung,” ucap Fairid.
Dinilai dari data Dinas Pendidikan, sejumlah SD di kawasan Jekan Raya mengalami kepadatan, hingga harus menerapkan sistem belajar dua shift.
Kondisi tersebut, mendorong Pemko untuk memperluas layanan pendidikan dasar dengan menghadirkan sekolah baru yang lebih dekat dan memadai.
SDN Kalibata akan dibangun di atas lahan milik Pemerintah Kota dengan fasilitas yang lengkap, yakni enam ruang kelas, ruang guru, perpustakaan, fasilitas sanitasi serta taman bermain yang ramah anak.
Kehadiran sekolah tersebut diharapkan, mampu mengurangi tekanan pada sekolah-sekolah sekitarnya sekaligus menjadi akses baru bagi anak-anak di wilayah Kalibata dan sekitarnya.
“Saya mengajak, seluruh masyarakat untuk ikut terlibat, mengawal proses pembangunan ini, dan menjaga sekolah ini sebagai aset bersama,” tutur Fairid.
Pejabat nomor satu di jajaran Pemko Palangka Raya itu berharap, pembangunan SDN Kalibata berjalan sesuai rencana dan dapat segera menerima siswa baru.
Dirinya kemudian mengapresiasi, Dinas Pendidikan, masyarakat Kalibata serta seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya pembangunan.
“Semoga peletakan batu pertama ini menjadi awal dari hadirnya sekolah yang mampu melahirkan generasi penerus yang cerdas, berakhlak dan peduli terhadap lingkungan,” imbuhnya. (ter*/abe)
