KUALA KAPUAS – Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kapuas menggelar Sosialisasi Aplikasi Sistem Informasi Geografis Aset Tanah dan Bangunan (SiGanteng) yang digelar di aula rapat BKAD Kabupaten Kapuas.
Dalam kegiatan sosialisasi aplikasi SiGanteng sebagai aplikasi milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab), Kapuas dibuka langsung oleh sekertaris daerah (Sekda) Kapuas yang diwakili oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Asisten II) Setda Kapuas, Vitrianson.
Vitrianson dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada BKAD Kapuas juga tim Narasumber yang sudah menginisiasi kegiatan ini, dengan aplikasi yang ada, diharapkan dapat mempermudah kinerja pengelolaan aset.
“Pengelolaan aset tanah dan bangunan merupakan aspek Fundamental dalam pembangunan daerah, untuk itu Kabupaten Kapuas memiliki banyak potensi sumber daya yang perlu dikelola secara efektif,” ucap.
Lebih lanjutnya bahwa tantangan pengelolaan aset yaitu kurangnya integritas data, kesulitan akses informasi dan keterbatasan alat analisis dalam membantu pengambilan kebijakan, oleh karenanya dalam optimalisasi pengelolaan aset
“Pemkab Kapuas bersinergi dengan Institut Tekhnologi (ITS) Surabaya telah melaksanakan pengembangan aplikasi pemetaan aset tanah dan bangunan berbasis tekhnologi Geographic Information System (GIS) sehingga hadirlah aplikasi siGanteng,” terangnya
Sementara itu, Kepala Bidang Aset, Eko Tejono, menyampaikan target aplikasi ini diharapkan kedepannya dapat mempermudah bagi kita untuk mengetahui kondisi maupun fisik bangunan seperti apa, tanah seperti apa, itu nanti kita bisa langsung mengetahui dan tidak perlu lagi membuka data manual karena sudah ada secara online.(alx)